Zaman modern ditandai dengan berbagai penemuan dalam bidang ilmiah. Perkembangan ilmu pengetahuan pada zaman modern sebenarnya sudah dirintis sejak zaman Renaissance. Rene Descartes, tokoh yang sangat terkenal dan mendapat julukan bapak filsafat modern. Ia ahli ilmu pasti yang menemukan sistem koordinat yang terdiri atas dua garis lurus X danY dalam bidang datar. Tokoh lain yang juga sangat terkenal pada masa ini adalah Isaac Newton dengan teori gravitasinya, yaitu menerangkan bahwa planet tidak bergerak lurus, melainkan mengikuti lintasan elips karena adanya pengaruh gravitasi yaitu kekuatan Tarik menarik yang timbul jika ada dua benda berdekatan.
Teori
gravitasi Newton sebenarnya adalah pengembangan dari teori yang dirintis oleh
Galileo dan Keppler. Charles Darwin adalah tokoh yang terkenal pada zaman ini
karena teori evolusi yang fanatik. Ia menyatakan bahwa perkembangan yang
terjadi pada makhluk di bumi adalah karena seleksi alam. Teorimya yang terkenal
adalah struggle for life (perjuangan untuk hidup). Ia berpendapat bahwa makhluk
yang dapat menyesuaikan diri mempunyai peluang hidup lebih lama, sebaliknya
jika tidak mampu menyesuaikan diri, ia akan tersisih.
Bidang ilmu fisika, bagi para ahli pikir merupakan ilmu yang menempati kedudukan tertinggi. Fisika dipandang sebagai dasar ilmu pengetahuan yang subjek materinya mengandung unsur-unsur fundamental yang membentuk alam semesta. Fisikawan termasyhur pada abad ke-20 adalah Albert Einstein dengan teori relativitasnya. Ia berpendapat bahwa alam semesta itu tidak terhingga besarnya dan tidak berbatas, tetapi juga tidak berubah status totalitasnya atau bersifat statis dari waktu ke waktu.
Pada abad ini, teknologi komunikasi dan
informasi mengalami perkembangan yang sangat pesat. Mulai dari penemuan
komputer, internet, satelit komunikasi dan sebagainya. Ilmu kedokteran makin
menajam dalam spesialisasi maupun subspesialisasinya. Munculnya kecenderungan
ilmu yang merupakan ilmu sintesis antara bidang ilmu satu dan lainnya, sehingga
muncul ilmu baru seperti bioteknologi yang kemudian dikenal dengan teknologi
cloning.